Menjual Kasa Anti Seranga Yakni Insct net - Lim Corporation
Tomat adalah salah satu jenis tanaman hortikultura yang mempunyai potensi untuk dibudidayakan di negara beriklim tropis seperti di indonesia. Tanaman tomat bisa di tanam di dataran tinggi ataupun dataran rendah. Tanaman tomat yang ditanam di daerah dataran rendah yang paling sesuai adalah varietas yang tahan terhadap suhu panas.Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam proses budidaya tomat yakni adalah hama. Adanya hama yang biasa menyerang tanaman tomat adalah ancaman serius untuk para petani tomat dan petani lainya. Dimana serangan hama dan penyakit pada tomat akan mengurangi produksi saat panen, bahkan bisa mengakibatkan gagal panen pada saat waktu panen tiba.
Baca Juga :
- Tips Cara Pengendalian dari Hama Putih (Nymphula Depuntalis guenee)
- 5 Jenis Serangga Paling Mematikan By Insc Net12
- Mengenal Hama Serangga Tanaman dan Cara Menanganinya
Hama dapat menyerang tanaman tomat bukan serta merta menyerang tanaman tapi ada sebabnya. Penyebab dari adanya hama ialah karena gulma tak pernah dilakukan proses pensiangi atau dibersihkan dan perawatan.
Untuk itu, penting bagi anda untuk mengenali hama yang biasa menyerang tanaman tomat. Mengenal hama yang dapat menyerang tanaman tomat, kita akan bisa mengambil tindakan apa yang perlu kita lakukan untuk mengendalikan hama dan penyakit tersebut.
Dengan mempelajari hama dan penyakit tomat beserta cara pengendalianya diharapkan, akan bisa membantu keberhasilan pada saat proses budidaya tanaman tomat.
Berikut adalah beberapa hama yang dapat menyerang tanaman tomat dan cara mengendalikannya, yaitu :
1. Kutu daun Thrips Tomat
Ciri-ciri yang menonjol dari kutu daun thrips ialah mempunyai panjang 1 mm dan mempunyai warna hitam. Kutu daun thrips ini menyerang bagian daun tanaman. Akibatnya dari proses fotosintesis pada tanaman akan terganggu sebab proses fotosintesis terganggu atau bahkan bisa juga terhenti total.
Kutu daun thrips ini sering menghisap cairan yang berada didaun tanaman. Ciri - ciri dari serangan kutu daun thrips ialah daun tanaman akan mengalami perubahan warna menjadi putih. Serangan yang sudah parah akan menyebabkan daun menjadi kering dan seiring berjalanya waktu tanaman akan mati.
Cara pengendalianya adalah dengan cara memberi cairan insektisida sesuai dengan dosis yang ditentukan. Sedangkan cara untuk pencegahan serangan hama ini ialah dengan cara membersihkan gulma disekeliling tanaman tomat sebab kutu daun thrips kebanyakan berlindung pada bagian gulma.
2. Ulat Buah Tomat
Ulat buah tomat ini biasa melakukan penyerang pada bagian daun, bunga, dan buah tanaman tomat. Ciri-ciri dari hama ulat buah tomat ialah mempunyai panjang tubuh sekitar 3 cm.
Ulat ini mempunyai warna tubuh coklat sampai hitam. Tubuhnya diselubungi oleh bulu-bulu halus. Yang akan terjadi jika ulat buah tomat ini menyerang salah satu bagian tanaman seperti buah tomat adalah munculnya lubang yang mengelilingi buah. Tanaman tomat akan infeksi dan mengalami kebusukan (mati).
Pengendalian ulat buah tomat ini dapat dilakukan dengan memasang perangkat yang memiliki cahaya ultraviolet, membunuh telur beserta ulatnya, dan membersihkan tanaman liar di sekitar tanaman tomat.
Cara pengendalian ulat buah, dan caranya antara lain dengan membersihkan lingkungan dari rerumputan yang biasa menjadi tempat sembunyi ulat atau juga bisa menjadi tempat tinggal ulat, dan ambil buah yang telah terserang ulat lalu dimusnahkan.
Selain itu anda juga bisa mengendalikan dengan menyiramkan insektisida, seperti Ludo 310EC, Prevanthon 50SC, atau Diazino 60EC. Penyemprotan lebih baiknya dikerjakan dengan dosis yang sesuai.
3. Kutu daun Aphis Hijau Pada Tomat
Kutu daun hijau lebih populer disebut dengan kutu hijau. Ciri-ciri dari kutu hijau ialah mempunyai panjang tubuh 2 mm. Warna tubuhnya adalah cokelat hingga hitam.
Kutu daun hijau ini paling sering menyerang bagian bawah daun tanaman tomat. Ciri-ciri dari serangan kutu daun hijau ialah tanaman menjadi kecil (kerdil), daun menjadi tidak bagus dan tergulung. Kutu hijau adalah penyalur virus. Itu mengartikan bahwa tanaman akan terkena virus yang ditularkan oleh kutu daun.
Penyakit virus termasuk penyakit yang dapat mematikan. Jika kutu daun hijau ini tak cepat - cepat dibasmi, maka akan mengakibatkan tanaman menjadi busuk dan lebih parahnya lagi tanaman akan mati .
Kutu hijau ini dapat dikendalikan dengan menjaga kebersihan areal budidaya dari tanaman inang. Selain itu, juga dapat dilakukan dengan penyemprotan akarisida berbahan aktif abamectin.
4. Ulat Tanah (Agrotis ipsilo hufn)
Serangan hama tersebut di tandai dengan terlepasnya tanaman pada bagian pangkal batang yang akan mengakibatkan tanaman menjadi busuk, rusak, dan lebih paranya lagi tanaman bisa mengalami kematian. Pengendalian hama ini dapat dikerjakan dengan melaksanakan sanitasi kebun atau lahan selain itu juga bisa dengan melakukan peyemprotan dengan insektisida sesuai dengan dosis yang ditentukan.
Cara pengendalianya, yakni dengan menggunakan mulsa plastik dimana mulsa bisa meningkatkan suhu di dalam tanah, sehingga pupa dan ulat tak akan bisa bertahan hidup pada tanah. Lakukan pengolahan tanah dengan bagus, dan jika perlu lakukan penyemprotan menggunakan insektisida.
* Ayo bergabung di Fanpage kami "Pertanian & Perkebunan" agar selalu dapat info terkini tentang dunia pertanian, silahkan klik DISINI
5. Lalat Buah (Bactrocera sp)
Hama tersebut mempunyai ukuran sekitar 8 mm denga warna tubuh hijau matang kehitaman dan mepunayi sayap tranparan. Sedangkan pada saat belatung muda mempunyai warna putih dan kekuningan apabila menjelang dewasa pada daging tomat. Tomat yang terserang hama ini akan mengalami pembusukan dan terdapat belatung di dalamnya.
Pengendalian hama ini dapat dikerjakan dengan cara melaksanakan pengolahan dengan cara yang baik dan benar, membuat perangkap, namun bila sudah terlanjur terserang dapat dilakukan pemetikan tomat lalu membakarnya supaya tidak menyebar pada buah yang lainnya.
Cara mengendalikan hama lalat buah, antara lain sanitasi lingkungan, buang dan musnahkan buah yang terserang hama tersebut, dan lakukan pengolah tanah disekitar tanaman supaya pupa dalam tanah mati.
Selain itu dapat dikerjakan pengendalian dengan insektisida berbahan aktif metomil atau profenofos. Insektisida berbahan aktif metomil, semisal lannate, metindo, dan bomba. Sedangkan insektisida berbahan aktif profenofos, semisal curacron, biocron, dan buzzer.
6. Ulaut Grayak (Spodoptera liture F)
Tanaman tomat yang diserang hama ini di tandai dengan permukaan daun atas akan berlubang dan tulang daun akan busuk ataupun rusak sehingga daun tak beraturan atau tak merata.
Pengendalian hama ini bisa dikerjakn dengan cara melakukan pemangkasan daun yang terserang atau dengan cara melakukan penyemprotan dengan insektisida sesuai dengan dosis.
jual kasa insect Net |
Jika Anda Membutuhkan atau Ingin Menggunakan Insect Net untu melindungi tanaman anda dari serangga atau digunakan untuk yang lainnya dengan harga yang murah Anda bisa menghubungi kami melalui SMS/CALL pada hari dan jam kerja. (Minggu dan Hari Besar Kami Tutup).
Customer Service :
Telp : 031 - 8830487
Mobile : 0852 3392 5564 / 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950
Email : limcorporation2009@gmail.com
Catatan :
- Harga franco Surabaya, belum termasuk ongkos kirim
Ke kota tujuan
- Harga tidak mengikat, bisa berubah setiap waktu
- Harga netto (tidak termasuk PPN )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar